Kuliah Umum Rencana Bisnis Agroforestri “Mengintegrasikan Bisnis Agroforestri Untuk Menciptakan Solusi Pembangunan Berkelanjutan (SDGs)”
Kuliah Umum Rencana Bisnis Agroforestri yang diselenggarakan oleh Prodi Pengelolaan Hutan, Departemen Teknologi Hayati Veteriner, Sekolah Vokasi, UGM pada Senin, 1 April 2024 dengan menghadirkan dosen praktisi dari Balai Penerapan Standar Instrumen Lingkungan Hidup dan Kehutanan (BPSILHK) Kalimantan Selatan, Dr. Marinus Kristiadi Harun, S.Hut., M.Si.
Pelaksanaan kuliah umum berlokasi di Ballroom, Gedung Teaching Industry Learning Center (TILC) dengan mengangkat tema “Rencana Bisnis Agroforestri”. Kuliah umum terbuka bagi seluruh mahasiswa Pengolaan Hutan. Ketua Program Studi Sarjana Terapan Pengelolaan Hutan Ir. Prasetyo Nugroho, Ph.D membuka secara resmi kegiatan kuliah umum yang diikuti lebih dari 150 lebih mahasiswa.
Dr. Marinus membagikan ilmu tentang rencana bisnis berbasis agroforestry bersama masyarakat. Kunci utama dalam penerapan rencana bisnis agroforestri harus memperhatikan keseimbangan 3 aspek sistem manajemen lingkungan yaitu sosial, ekonomi, dan lingkungan. Dalam penyusunan rencana bisnis agroforestry juga diharapkan terlebih dahulu memahami ekoregion, triple planetary crisis serta pemahaman terhadap SDGs lokasi setempat untuk mengetahui kondisi umum masyarakat sekitar sebelum membangun rencana bisnis. Hal tersebut bertujuan agar peran agroforestry sebagai solusi dapat tepat sasaran.
Dr. Marinus membagikan ilmu mengenai menyusun renbis agroforestri berbasis desa dengan metode CLAP (Community Led Analysis and Planning) yaitu analisis dan perencanaan berbasis masyarakat.